Menang Atas Korsel, Rafael Struick: Kemenangan Ini Kerja sama Seluruh Tim Termasuk Pelatih. Piala Asia U-23

- 26 April 2024, 08:21 WIB
Rafael William Struick pemain sepak bola profesional yang bermain sebagai penyerang untuk klub Eerste Divisie ADO Den Haag dan tim nasional Indonesia./ Instagram/ rafaelstruick
Rafael William Struick pemain sepak bola profesional yang bermain sebagai penyerang untuk klub Eerste Divisie ADO Den Haag dan tim nasional Indonesia./ Instagram/ rafaelstruick /

KABAR TASIKMALAYA - Left winger tim nasional Indonesia U-23 Rafael Struick mengomentari kemenangan Timnas Indonesia, menurutnya kemenangan atas Korea Selatan U-23 adalah kerja sama tim.

"Saya pikir ini kemenangan berkat kerja sama seluruh tim. Termasuk pelatih, dan juga dukungan seluruh suporter Indonesia," tutur penyerang ADO Den Haag dari Liga Belanda tersebut.

Pada laga perempat final antara Timnas Indonesia vs Korea Selatan Jumat dini hari, 26 April 2024 Indonesia menorehkan sejarah dengan masuk ke semifinal Piala Asia U-23 pada debutnya. Torehan ini diperoleh melalui drama adu penalti dengan Korea Selatan dengan skor 11-10.

"Luar biasa. Ini pertandingan yang sangat luar biasa. Tadi kita unggul tapi kemudian disamakan menjadi 2-2 dan akhirnya kita menang lewat adu penalti yang dramatis," ujar Rafael Struick usai pertandingan.

Baca Juga: LOLOS KE SEMIFINAL! Indonesia Tumbangkan Korea Selatan Lewat Adu Penalti

Rafael William Struick saat berlaga di Doha, Qatar untuk membela tim nasional Indonesia./ Instagram/ rafaelstruick
Rafael William Struick saat berlaga di Doha, Qatar untuk membela tim nasional Indonesia./ Instagram/ rafaelstruick

Pada waktu normal, Struick mencetak pertama pada menit ke-15 kemudian mencetak gol kedua masa perpanjangan waktu babak pertama. Sementara Korea Selatan memperoleh poin melalui gol bunuh diri Komang Teguh pada menit ke-45 dan gol yang diciptakan Jeong Sang-bin pada menit ke-84.

Skor imbang 2-2 bertahan hingga akhir pertandingan. Banyak peluang yang berhasil digagalkan lawan yang merupakan salah satu tim dengan pertahanan terbaik sepanjang fase grup dengan catatan belum kebobolan selama tiga pertandingan.

Pada babak perpanjangan waktu, Indonesia semakin gencar menggempur Korsel yang menumpuk pemain di lini belakang karena hanya bermain dengan 10 pemain pasca Lee Young-Jun diusir dari lapangan pada menit ke-68. Awalnya wasit hanya memberikan kartu kuning namun kemudian meralatnya dengan kartu merah usai mengecek tayangan ulang.

Halaman:

Editor: Utami Isharyani Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x