Yuk ke Curug Citambur, Wisata Alam Viral yang Keindahan Panoramanya Selangit. Megah Memesona Mata

29 Januari 2024, 07:00 WIB
Curug Citambur memiliki ketinggian 130 meter.* /instagram/waragan_rahman/ /

KABAR TASIKMALAYA - Curug Citambur merupakan tujuan wisata alam yang mulai viral terutama sejak dikunjungi oleh Ridwan Kamil saat masih menjabat sebagai gubernur Jawa Barat. Terlebih, ketika rumah panggung salah satu penduduk di sana yang bernama Abah Jajang ditawar seseorang senilai Rp 2,5 miliar.

Jika melihat keindahan panorama Curug Citambur, Anda akan paham mengapa tempat tinggal Abah Jajang ditawar dengan harga selangit. Itu karena keindahan panorama wisata alam Curug Citambur Cianjur ini juga selangit.

Lokasi wisata Curug Citambur ini berada di Cianjur Selatan, tepatnya di Kampung Citambur Desa Karang Jaya, Kecamatan Pasir Kuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

Baca Juga: 7 Tips Menghemat Uang Saat Wisata Akhir Pekan – Anti Boncos!

Cara menuju Curug Citambur yang Indahnya Selangit

Bagi pengunjung yang ingin pergi ke sana, jika mengambil jalur dari Soreang dengan menggunakan motor atau mobil memakan waktu sekitar 2 jam dari Soreang dengan jarak tempuh sekitar 50 kilometer. Sementara jika Anda dari Kota Bandung, jaraknya sekitar 65 kilometer.

Jika anda yang berasal dari luar kota, keluar pintu tol Soroja Soreang langsung mengambil arah jalur Ciwidey, dari Ciwidey kita menuju perkebunan teh Rancabali, disana akan menemukan pertigaan dan anda mengambil jalur sebelah kanan menuju Cipelah perbatasan Kabupaten Bandung - Kabupaten Cianjur. 

Curug Citambur terlihat megah memesona dengan tebing kiri kanannya. /Kabar Tasikmalaya/Yadi Mulyadi/

Meski secara umum jalan yang akan dilalui cukup bagus, terdapat beberapa titik yang rusak dan Anda menemukan jalan tanjakan, menurun, dan berbelok-belok. Sehingga pastikan mobil Anda dalam kondisi prima sebelum berangkat.

Selama perjalanan dari Rancabali ke arah Curug Citambur, anda akan disuguhkan panorama alam yang indah, udara sejuk, di kejauhan terlihat perkebunan teh terbentang luas yang menghijau. Dari Rancabali ke Curug Citambur anda akan menempuh jarak sekitar 25 kilometer dengan waktu sekitar 1 jam. 

Setelah sampai ke tempat tujuan yaitu Desa Karang Jaya, belok ke kanan arah Curug Citambur, tak berapa lama Anda akan sampai ke lokasi parkir.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Kuliner di Tasikmalaya Jawa Barat Murah dan Lezat. Ada yang Sudah Ada Sejak 1923. Ini Lokasinya

Pemandangan sepanjang jalan jalur Rancabali menuju Curug Citamabur, indahnya selangit* /Kabar Tasikmalaya/Yadi Mulyadi/

Harga Tiket Masuk Wisata Alam Curug Citambur

Di tempat wisata ini, Anda dapat memilih dua aktivitas, yaitu mengunjungi curug atau camping.

Jika Anda hanya ingin mengunjungi curug, maka akan dikenakan tiket masuk ke sebesar Rp 10.000 per orang. Sementara jika Anda berniat camping maka terdapat biaya Rp 25.000 per orang yang harus di bayar. 

Di sekitar curug terdapat spot foto yang indah, dan untuk mendapatkan foto pada titik ini, Anda bisa mendapatkannya dengan biaya Rp. 5.000.

Baca Juga: Rekomendasi Hotel Murah di Kota Tasikmalaya, Cocok untuk Staycation Bersama Keluarga

Fasilitas Wisata Alam Curug Citambur

Di sini Anda dapat memarkir kendaraan Anda dengan membayar retribusi. Ada beberapa jenis tarif parkir sesuai dengan jenis kunjungan Anda.

Jika Anda hanya mengunjungi curug (tidak camping) maka tarif parkirnya adalah sebesar Rp 3.000 untuk motor, mobil Rp 5.000 serta biaya penitipan helm Rp. 3.000.

Spot foto (kiri) dan pintu masuk (kanan) Curug Citambur/ Instagram/hakimridwan_99/

Sementara jika Anda memutuskan untuk camping, maka biaya parkirnya adalah Rp 15.000 untuk motor dan mobil Rp 30.000, sementara untuk penitipan helm dikenakan biaya Rp 3.000. 

Selain tempat parkir dan camping ground, juga telah tersedia warung yang buka 24 jam serta toilet.

Untuk keindahan Curug Citambur yang selangit, harga tersebut tidak ada apa-apanya. Dan tentu saja pengenaan retribusi ini akan diperuntukkan sebagai pendanaan perawatan wilayah wisata alam Curug Citambur.

Sudah siap menikmati Curug Citambur yang indahnya selangit? ***



Editor: Utami Isharyani Putri

Tags

Terkini

Terpopuler