KABAR TASIKMALAYA - Menjelang Pilkada Tasikmalaya 2024, nama Ivan Dicksan mencuri perhatian publik dikarenakan kabar yang beredar, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya tersebut akan maju sebagai bakal calon Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029.
Pengamat sosial dan politik Tasikmalaya, Asep M Tamam menilai sosok Ivan Dicksan yang semakin santer akan maju di Pilkada Kota Tasikmalaya memiliki harapan dan potensi serta telah matang.
"Sosok Pak Ivan Dicksan semakin santer, ada harapan dan potensi karena secara kemampuan kapabilitas kemudian profesionalitas, tidak diragukan," ungkap Asep M Taman, Minggu 10 Maret 2024.
Tidak hanya itu, lanjut Asep, sisi loyalitas terhadap atasannya langsung yaitu Wali Kota, sangat dimiliki oleh sosok Ivan Dicksan.
"Pak Ivan Dicksan ini juga teruji dalam loyalitas kepada Wali Kota, diantaranya mulai Almarhum Pak Bubun Bunyamin, Pak Syarif Hidayat, Pak Budi Budiman, Pak Mochamad Yusuf juga terhadap Pak Cheka (Virgowansyah)," ungkapnya.
Selain itu, Ivan Dicksan nyaris tak pernah terdengar terjadi kontra dengan para atasannya atau pun rekan-rekan ASN.
"Nyaris tanpa kontra, jadi saya menilai, secara pribadi beliau (Ivan Dicksan) matang, dekat dengan semua kalangan, jadi beberapa modal untuk seorang pemimpin itu sudah dimiliki oleh Pak Ivan Dicksan," katanya.
Tak memiliki partai
Hanya saja, kesulitannya adalah Ivan Dicksan tidak memiliki partai, walau pun sehebat, sekuat dan posisi sosialnya seorang tokoh di masyarakat Kota Tasikmalaya baik. Tapi, tidak memiliki akses ke partai itu akan kesulitan.
"Kalau tidak memiliki akses ke partai akan sulit. Namun bukan berarti sulit itu diartikan mustahil, karena bisa jadi kebutuhan partai terhadap sosok dan tokoh itu bisa saja penilaian lain," jelasnya.
Menurutnya, bisa saja Parpol memilih sosok atau tokoh non organik yang tidak dilahirkan dari partai, namun berbasis kebutuhan.
Baca Juga: 6 Jenis Olahraga Cocok di Saat Puasa, Manfaat dan Waktu yang Tepat
"Salah satunya Pak Ivan Dicksan, beliau sangat dikenal di masyarakat Kota Tasikmalaya. Modal sosial cukup kuat, modal birokrasi sudah kuat, dan modal kepemimpinan tidak diragukan lagi," tegas Asep M Tamam.
Asep juga telah mendengar bahwa sosok Ivan Dicksan sudah didekati oleh beberapa Parpol dan itu hal tersebut sebuah kunci yang sudah di pegang.
"Pak Ivan Dicksan tinggal menunggu takdir saja, dan kedepannya bagaimana bisa membuka dengan kunci yang sudah di pegang," tuturnya.
Baca Juga: Program Makan Siang Gratis Bisa Menyerap Tenaga Kerja dan Produk Hasil Pertanian
Dengan karakternya (Ivan Dicksan), Asep melanjutkan, yang tidak ambisius akan membawa dampak yang lebih baik di mata masyarakat Kota Tasikmalaya.
"Karena dalam Agama pun tidak boleh seorang pemimpin meminta jabatan, tinggal bagaimana beliau mendapatkan dukungan dari orang-orang baik," ujarnya.
Intinya, sosok Ivan Dicksan memiliki rekam jejak yang baik dengan segudang pengalaman di birokrasi dan di terima oleh berbagai kalangan masyarakat.
"Jadi modal sosial cukup kuat, modal birokrasi sudah kuat, dan modal kepemimpinan tidak diragukan lagi," pungkasnya. (NY) ***