Dengan tidak dirawat oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya, keberadaan tugu koperasi kini tengah menjadi perhatian publik, dari mulai praktisi seni dan budaya, akademisi hingga tokoh pemuda menyoroti hal tersebut.
Membiarkan simbol historis pondasi ekonomi Indonesia berupa Tugu Koperasi yang kian terkubur oleh arus jaman, berarti Pemerintah Kota Tasikmalaya sudah tidak memiliki keberpihakan terhadap sejarah dan nasionalisme.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Tasikmalaya, Asep Yosa tidak menanggapi saat akan dikonfirmasi, Jumat 28 Juni 2024, terkait pemberitaan tentang simbol sejarah khususnya tugu Koperasi dengan alasan sedang menggelar rapat.*