KABAR TASIKMALAYA - Adanya perlakuan rasisme terhadap tiga pemain PSM Makassar tak membuat Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) diam.
APPI sebagai asosiasi yang menaungi para pemain sepak bola profesional ini mengecam aksi rasisme yang menyerang para pemain PSM Makassar.
CEO APPI, M. Hardika Aji, memastikan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dan akan memberi pendampingan hukum kepada tiga pemain PSM Makassar yang telah menerima ujaran rasisme tersebut.
"Hari ini APPI telah berkomunikasi secara daring dengan 3 (tiga) Pemain PSM Makassar, dan ketiganya berkeinginan melanjutkan prosesnya ke ranah hukum. Kami akan memberikan pendampingan bantuan hukum," ujar Hardika Aji dikutip dari Instagram @appi.official.
Tak hanya itu, APPI juga meminta kepada PSSI dan PT LIB untuk menghentikan sementara kompetisi supaya memberikan efek jera kepada para suporter yang melakukan ujaran rasis.
"PSSI dan PT LIB harus berani dan bertindak tegas dalam rangka memberikan perlindungan kepada para pemain jika mereka menjadi korban rasisme," ujar PPI Head Legal, Jannes H. Silitonga dalam keterangannya.
Baca Juga: Pria yang Tewas di Pinggir Sungai Cikunir, Diduga Karena Terlibat Keributan
"Bila perlu PSSI dan PT LIB menghentikan dulu sementara kompetisi sampe kasus rasisme ini tidak terjadi lagi menimpa pemain," ucapnya.