Kawasan Garut Selatan Dilanda Longsor, Jalur Utama Bungbulang - Caringin Terputus

- 4 Januari 2024, 20:05 WIB
Petugas bersiaga di lokasi jalan utama penghubung wilayah  Kecamatan Bungbulang dan Kecamatan Caringin yang tidak bisa dilalui kendaraan akibat tertimbun material longsoran, Kamis, 4 Januari 2024.*
Petugas bersiaga di lokasi jalan utama penghubung wilayah Kecamatan Bungbulang dan Kecamatan Caringin yang tidak bisa dilalui kendaraan akibat tertimbun material longsoran, Kamis, 4 Januari 2024.* /Dok BPBD/

KABAR TASIKMALAYA – Jalur utama yang menghubungkan antara Kecamatan Bungbulang dan Kecamatan Caringin di wilayah selatan Garut terputus. Hal ini menyusul terjadinya longsor di wilayah Kecamatan Bungbulang yang disebabkan tingginya intensitas hujan.

Kapolsek Bungbulang, AKP Usep menyebutkan, longsor di wilayahnya terjadi di kawasan Kampung Sindangreret, Desa Wangunjaya. Material longsoran menutup badan jalan utama sehingga menyebabkan jalur utama penghubung antara Kecamatan Bungbulang dan Kecamatan Caringin terputus.

"Tebing di kawasan Kampung Sindangreret, Desa Wangunjaya, Kecamatan Bungbulang longsor Kamis siang. Material longsoran yang terdiri dari tanah dan lumpur menutup badan jalan raya hingga menyebabkan jalur utama terputus,” ujar Usep, Kamis (4/1/2024).

Disebutkannya, sebelumnya kawasan Bungbulang dilanda hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir. Ini yang diduga menjadi pemicu terjadinya longsor di kawasan Kampung Sindangreret tersebut.

Baca Juga: Polisi Larang Truk Lewat Jalur Banjarwangi, Terjadi Longsor di TPT dan Jalan yang Baru Selesai dibangun

Rumah Terancam

Selain menyebabkan jalur utama terputus, diungkapkan Usep, longsor di daerah tersebut juga telah menyebabkan satu unit rumah warga terancam. Bahkan pondasi dapur dari rumah milik Lili (50) itu sudah roboh.

Pihaknya bersama unsur Forkopimcam Bungbulang yang lainnya, imbuh Usep, telah mengevakuasi penghuni rumah ke tempat lain yang lebih aman. Hal ini sebagai antisipasi terjadinya hal yang tak diharapkan terutama bila sampai terjadi longsor susulan.

Selain pondasi dapur rumahnya yang roboh, Usep juga menyampaikan material longsoran juga telah mengubur kolam ikan milik Lili. Akibat kerusakan rumah serta kolam ikan miliknya, Lili mengalami kerugian sekitar Rp10 juta.

Baca Juga: Anies Ajak.Masyarakat Tasikmalaya Jadi Penggerak Perubahan

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah