Network
KABAR TASIKMALAYA - Sejumlah kalangan mempertanyakan sosok Arthur Leigh Welohr (35), bule Amerika Serikat yang membunuh mertuanya, Agus Sopian (58) warga Kecamatan Purwaharja Kota Banjar.
Bule yang saat ini ditahan Mapolres Kota Banjar itu diduga memiliki catatan kriminal ketika dirinya masih tinggal di Amerika.
Dalam sebuah pemberitaan KTVU, sebuah media Amerika Serikat melaporkan pada 24 Agustus 2015, pria ini ditangkap polisi karena kasus percobaan pembunuhan.
Dalam pemberitaan itu, Arthur ditangkap karena dua tuduhan percobaan pembunuhan. Ia diduga mengeluarkan pedang dan menebas dua orang yang masing-masing berusia 50-an.
Korban laki-laki mengalami luka di bagian depan kepala, tangan dan bahu, sedangkan korban perempuan mengalami luka robek di kedua tangan. Keterangan itu disampaikan juru bicara kepolisian San Francisco, Albie Esparza, seperti dikutip media tersebut.
Hal ini kemudian mendapatkan sorotan karena catatan kriminal Arthur tak terdeteksi saat masuk ke Indonesia. Hal lain yang menjadi sorotan adalah ketika Arthur melakukan pengrusakan di rumah mertuanya, atau sepekan sebelum melakukan aksi pembunuhan.
Saat itu polisi sempat berkoordinasi dengan pihak imigrasi terkait opsi melakukan deportasi. Meski akhirnya tindakan belum dilakukan dan Arthur terlanjur kalap menusuk mati mertuanya.
"Kita juga kordinasi dengan Kantor Imigrasi, dari mulai kasus yang pertama (kasus pengrusakan). Koordinasi apakah yang bersangkutan dapat dideportasi atau tidak," kata Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo kepada awak media, Selasa 26 September 2023.
