Network
KABAR TASIKMALAYA - Kurang dari tiga bulan menjelang pelaksanaan Pileg 2024, seluruh calon anggota legislatif (Caleg) dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tasikmalaya diminta memaksimalkan pergerakan.
Karena kecenderungan orang memilih dalam kontes politik lebih pada seberapa besar modal sosial yang dilakukan setiap caleg tersebut.
"Sosialisasi program yang disebarkan lewat baliho, spanduk atau lainnya memang diperlukan. Hanya modal sosial seperti advokasi dan intensitas menyapa masyarakat akan jadi kunci guna menguatkan keyakinan masyarakat untuk memilih, " kata Heri Hendriyana, Ketua Majelis Pertimbangan DPD PAN Kota Tasikmalaya Jumat 10 November 2023.
Apalagi untuk mengejar target delapan kursi, kata Heri, tentu membutuhkan kerja ekstra. Nah dalam hal ini, TPPD harus intens memantau pergerakan setiap caleg sembari terus melakukan evaluasi guna menyusun strategi dan formula yang paling efektif dan efisien untuk memenangkan kontestasi ini.
Kemudian caleg pun perlu terus berimprovisasi dalam setiap turun ke lapangan. Ketua Komite Pemenangan Pemilu Daerah (TPPD) DPD PAN Kota Tasikmalaya Trisna Senjata S.Sos mengaku jika target 8 kursi masih optimistis bisa diraih.
Menurutnya, faktor sejarah dimana PAN pernah menempatkan tujuh kadernya di DPRD Kota Tasik jadi motivasi tersendiri. Pun demikian dengan ketum PAN yang juga selaku menteri perdagangan cukup intens mengawal keseimbangan perekonomian masyarakat kelas bawah.
Kata dia hal itu juga menjadi nilai lebih dari Keberadaan PAN. Selain itu, kata Trisna, setiap caleg juga sudah dibekali "amunisi" oleh sejumlah anggota legislatif yang sudah pengalaman berkontestasi di pemilu sebelumnya.
