Persib, Madura United dan Borneo FC Kejar-kejaran di Penghujung Liga. Ini Kata Manajer Pesut Etam

- 10 Oktober 2023, 16:10 WIB
Penyerang Persib David da Silva (tengah) tengah melakukan pertandingan, beberapa waktu lalu.
Penyerang Persib David da Silva (tengah) tengah melakukan pertandingan, beberapa waktu lalu. /Foto: persibcoid/

Selanjutnya, di pertandingan tersisa, yaitu di pekan ke 17, peluang Maung Bandung untuk menang cukup besar karena akan berhadapan dengan PSS Sleman yang saat ini berada di posisi 14 klasemen sementara.

Baca Juga: Menginap di Guest House Poppy Darsono, Ini Pesan Ganjar Pranowo Bagi Warga Kota Banjar

Artinya, jika Persib mampu melewati ujian melawan Borneo FC, maka peluang untuk menjadi pemuncak klasemen terbuka lebar. Namun tetap, dengan catatan Madura United minimal terseok-seok di penghujung laga. Jika langkah Madura United mulus dengan enam poin di laga sisa, maka peluang Persib menguasai klasemen menjadi sirna.

Main tandang

Namun langkah Persib untuk bisa memenangi pertandingan di pekan ke 16 melawan Borneo FC tentu tak akan mudah didapat. Sebab sebagai pemuncak klasemen, Borneo sedang berada di puncak prestasinya.

Selain itu, Pesut Etam tentu punya ambisi besar untuk menyapu dua sisa pertandingan dengan kemenangan mutlak. Apalagi di dua laga terakhir ini, Borneo FC main di kandang sendiri. Maka, lengkap sudah peluang Borneo FC untuk bisa mengakhiri dua laga tersisa dengan kemenangan.

“Kami ingin mengamankan semua pertandingan di kandang jelang berakhirnya putaran pertama. Persaingan untuk menutup putaran pertama di posisi pertama masih sangat ketat, makanya kami ingin mengamankan laga kandang sebagai jaminan tetap di puncak,” ujar Dandri Dauri, manajer Borneo FC, dikutip dari laman klub.

Baca Juga: Tim Bola Voli Putra Putri Al Huda Sukses Pertahankan Gelar Tampar Bola Jilid 2

Istilah “dingin” yang kerap disematkan kepada tim pemuncak klasemen, dikatakan Dandri tak boleh membuat pemain lengah apalagi jemawa. Sebab satu hasil negatif didapat, maka posisi yang ada saat ini bisa terancam.

“Saya pribadi tak ingin hanya sekadar dingin ketika berada di puncak, tapi saya mau Borneo FC beku di sana. Artinya, saya ingin posisi puncak tersebut bisa dipertahankan sampai akhir musim,” terangnya.

Secara umum Dandri melihat performa tim saat ini sudah berada di jalur yang benar. Usai kekalahan atas Persebaya di pekan 11, anak-anak Pesut Etam tak pernah mengalami kekalahan. Empat kemenangan beruntun menjadi penyebab melejitnya posisi tim ke peringkat pertama saat ini. 

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah