Bahaya! Jangan Minum 8 Obat Ini Dengan Kopi

- 7 Mei 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi. Bahaya: obat tidak boleh dikonsumsi dengan kopi./ Freepik/ rawpixel
Ilustrasi. Bahaya: obat tidak boleh dikonsumsi dengan kopi./ Freepik/ rawpixel /

Kopi juga dapat menurunkan kecepatan tubuh membersihkan diri dari teofilin.

Baca Juga: 7 Tips Atasi Ngantuk Tanpa Minum Kopi di Saat Mudik Secara Alami Menurut dr. Saddam Ismail

4. Fenotiazin

Fenotiazin adalah sekelompok obat yang digunakan untuk mengobati gangguan mental seperti skizofrenia dan bentuk psikosis lainnya. Ini termasuk fluphenazine (Permitil dan Prolixin), klorpromazin (Thorazine), haloperidol (Haldol), proklorperazin (Compazine), dan banyak lagi. Fenotiazin juga dapat digunakan untuk mengurangi agitasi pada beberapa pasien, seperti mereka yang mengalami mual yang parah atau mengalami nyeri sedang hingga berat.

Tanin yang ada dalam kopi dapat mengikat obat-obatan ini dan menghentikan tubuh untuk menyerapnya secara efektif. Interaksi ini hanya akan terjadi jika kopi dikonsumsi dalam waktu 1-2 jam setelah minum obat, tetapi tetap memerlukan pemantauan yang cermat pada pasien-pasien ini.

Baca Juga: Minum Obat setelah Minum Kopi, Berbahaya atau Tidak?

5. Obat antikoagulan

Obat-obatan ini digunakan untuk memperlambat pembekuan darah dan termasuk aspirin, clopidogrel (Plavix), ibuprofen (Advil, Motrin, dan lainnya), naproxen (Anaprox, Naprosyn, dan lainnya), enoxaparin (Lovenox), dan banyak lagi.

Pakar kesehatan menyarankan untuk berhati-hati saat menggabungkannya dengan kopi, yang juga dapat memperlambat pembekuan darah. Mencampurkan obat-obatan ini dengan kafein dapat meningkatkan kemungkinan pendarahan dan memar yang berlebihan.

Ilustrasi. Dampak minum kopi berdekatan dengan konsumsi obat./ freepik
Ilustrasi. Dampak minum kopi berdekatan dengan konsumsi obat./ freepik

6. Antidepresan trisiklik

Obat-obatan untuk depresi ini termasuk amitriptyline (Elavil) dan imipramine (Tofranil, Janimine). Obat-obat ini bekerja dengan meningkatkan kadar neurotransmiter norepinefrin dan serotonin serta menghambat neurotransmiter asetilkolin, yang diyakini oleh para peneliti dapat mengatur ulang keseimbangan bahan kimia di otak dan membantu meringankan gejala depresi. 

Tanin kopi dapat mengganggu proses ini dengan mengikat obat dan membatasi seberapa banyak dosis yang dapat diserap tubuh. Pakar kesehatan menyarankan untuk menghindari kopi dalam waktu 1-2 jam setelah mengonsumsi antidepresan trisiklik untuk memastikan kemanjurannya.

Halaman:

Editor: Utami Isharyani Putri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah