KABAR TASIKMALAYA - Menghadapi Pilkada Kota Banjar 2024, DPC PKB Kota Banjar membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota - Wakil Wali Kota Banjar terhitung mulai Rabu 24 April 2024.
Pembukaan pendaftaran bakal calon wali kota - wakili wali kota yang digelar di Sekretariat DPC PKB Kota Banjar ini bersamaan dengan halal bihalal DPC PKB Kota Banjar dan launching Desk Pilkada 2024.
Pendaftaran bakal calon Wali Kota - Wakil Wali Kota Banjar ini akan dilaksanakan selama 15 hari ke depan, terhitung mulai Rabu 24 April 2024 hingga Rabu, 8 Mei 2024.
Dalam pendaftaran bakal calon Wali Kota - Wakil Wali Kota Banjar ini, DPC PKB Kota Banjar membuka peluang bagi siapapun, baik itu bagi kader internal maupun tokoh eksternal, termasuk juga tokoh atau publik figur di luar Kota Banjar.
Baca Juga: Pilkada Banjar 2024, Akhmad Dimyati Optimistis Dapatkan Restu Ibu Mega. Begini Alasannya
Kepastian bahwa dalam pendaftaran dan penjaringan bakal calon (bacalon) Wali Kota - Wakil Wali Kota Banjar ini, Desk Pilkada DPC PKB terbuka untuk umum dilontarkan oleh Ketua DPC PKB Kota Banjar, Gun Gun Gunawan Abdul Jawad atau biasa disapa Gus Jawad.
Tradisi Gus Dur
Dikutip dari kabar-banjar.com, Gus Jawad juga menegaskan, dalam penjaringan bakal calon wali kota atau wakil wali kota ini, PKB Kota Banjar tetap memegang teguh tradisi yang diberlakukan oleh pendiri PKB, yaitu KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Tradisi tersebut, kata dia, yaitu tanpa mahar. "Dipastikan pendaftaran dan penjaringan Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar tanpa mahar. Ini tradisi lama yang dipertahankan sampai sekarang sejak Pendiri PKB Gus Dur jadi Presiden dulu juga tanpa mahar," ucap Gus Jawad.
Baca Juga: Pergerakan Tanah di Pakenjeng Meluas. 47 Rumah Terdampak, Total Luas Mencapai 45 Hektare
Terkait syarat utama pencalonan melalui PKB, ditegaskan Gus Jawad, bacalon diharuskan berintegritas dan berkomitmen untuk kemajuan Kota Banjar.
"Hal yang terpenting lainnya, seorang pemimpin diharuskan memiliki bekal ketakwaan kepada Allah SWT dan menyayangi rakyatnya," ucap dia.
Koalisi
Gus Jawad juga mengatakan, dalam kontestasi Pilkada Kota Banjar ini, PKB tentunya harus berkoalisi dengan partai lain, mengingat hasil Pemilu 2024 PKB hanya mendapatkan tiga kursi di DPRD.
Sementara untuk bisa mencalonkan di Pilkada Kota Banjar 2024, syaratnya minimal harus ada enam kursi keterwakilan di DPRD.
"Kami, PKB yang memiliki 3 kursi DPRD Kota Banjar terbuka berkoalisi dengan parpol lain, selain koalisi Pilpres. Terkait arah koalisi dan penetapan bacalon yang mendapatkan rekomendasi maju Pilkada 2024 dari PKB, semuanya diputuskan DPP PKB," ucap Gus Jawad.
Lebih lanjut dia menjelaskan, sedikitnya ada 4 bacalon yang konsul mau mengambil formulir pendaftaran dan penjaringan Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar dari PKB. Dari empat figur itu, satu diantaranya adalah kader internal dan tiga lainnya dari eksternal PKB.
"Terkait siapa dan kapan pengambil mengambilan formulir, masih menunggu momentum yang tepat," ucap Gus Jawad.(D. Iwan)***
DISCLAIMER: Artikel ini telah tayang di kabar-banjar.com dengan judul “DPC PKB Kota Banjar Berlakukan Tradisi Gusdur terhadap Bacalon Pilkada Kota Banjar 2024”
Sumber Artikel berjudul "DPC PKB Kota Banjar Berlakukan Tradisi Gusdur terhadap Bacalon Pilkada Kota Banjar 2024 ", selengkapnya dengan link: https://kabarbanjar.pikiran-rakyat.com/kabar-banjar/pr-3198006469/dpc-pkb-kota-banjar-berlakukan-tradisi-gusdur-terhadap-bacalon-pilkada-kota-banjar-2024