Menurutnya, Noery Ispandji adalah seorang loyalis organisasi yang tak tertandingi. Almarhum, kata Basuki, mengelola AMS dengan hati dan mencintai sarakan Ki Sunda dengan segenap jiwa raga.
“Tentu kami kehilangan seorang loyalis organisasi yang tidak tertandingi, mengelola AMS dengan hati, dan mencintai sarakan Ki Sunda dengan segenap jiwa raga,” ucapnya.
Baca Juga: Resep Sederhana Bolu Pisang Kukus yang Enak dan Lembut. Rasanya Ingin Nambah dan Terus Nambah
Basuki sendiri mengenal sosok Noery Ispandji saat dirinya masih kuliah di FISIP Unpad di era tahun 1990-an.
“Saya sudah mengenal beliau sejak saya aktif di organisasi kemahasiswaan, tahun 1990-an. Beliau adalah kakak sekaligus guru bagi saya,” kata Basuki.
Sementara itu dari keterangan resmi PP AMS, Noery Ispandji Firman meninggal dunia di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung.
Masih melansir keterangan resmi PP AMS, Noery Ispandji Firman meninggal dunia pada pukul 18.14 WIB.
Jenazah Noery Ispandji Firman disemayamkan di rumah duka, Jalan Adimaja No.2, Kelurahan Turangga, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.***