Network
KABAR TASIKMALAYA - Memasuki tahun politik 2024, Pemerintah dan setiap stakeholder di Kota Tasikmalaya harus bisa memastikan pelaksanaanya berjalan kondusif. Jangan sampai gara-gara ajang kontestasi yang diyakini berlangsung ketat dan tensi tinggi itu justru memicu disharmoni di tengah masyarakat
Menyadari hal itu, sedikitnya tujuh pimpinan partai politik di kota santri berinisiatif menggelar pertemuan yang digelar sembari ngopi di Massami Kafe Jalan Ahmad Yani Rabu 21 Juni 2023 malam.
Pertemuan yang diinisiasi Ketua DPC PDIP H. Muslim turut dihadiri Ketua PKB H. Wahid, Ketua PBB Ichwan Shafa, Ketua Demokrat Anang Safaat, Bendahara partai Ummat, Jeni Jayusman, Ketua PKS H. Yadi Mulyadi dan pengurus Harian Partai Nasdem Ghea.
Selain menyamakan persepsi untuk sama-sama mendorong kondusifitas di tahun politik, mereka juga mendorong PJ wali kota lebih intens membangun komunikasi dengan setiap elemen masyarakat, termasuk unsur parpol yang ada di Kota Tasik.
Baca Juga: Partai Ummat Kota Tasikmalaya Mulai Lempar Phsywar untuk PAN
"Saya.pikir komunikasi tak cukup dilakukan dengan DPRD, tetapi dengan unsur masyarakat termasuk pimpinan parpol juga penting. Pak PJ gak perlu takut bersosialisasi atau berkomunikasi dengan parpol da moal digegel ieuh (tidak akan digigit) , " kata Ketua DPC PBB Ichwan Shafa berseloroh.
Wahid juga mengingatkan bahwa persaingan antar partai maupun antar calon anggota legislatif di lapangan diprediksi sangat sengit. "Sehingga bagaimana kita ( setiap pimpinan parpol) berusaha menyamakan persepsi dan menyepakati untuk berkontestasi serta meraih simpati masyarakat secara elegan dengan mengedepankan fastafiqul khoerot, " kata Wahid.
Ketua DPD PKS Yadi Mulyadi juga mengaku menyambut baik dengan adanya dialog diantara peserta pemilu. Terlebih diantara parpol yang hadir memiliki komitmen kuat guna memastikan tahun politik berjalan konduasif dan penuh legembiraan, kekeluargaan serta mencerdaskan masyarakat.
