Komunitas Merajut Tasikmalaya Dilatih Peningkatan Kapasitas Produksi dan Kualitas

- 3 November 2023, 20:56 WIB
Sejumlah ibu-ibu dari Komunitas Merajut Tasikmalaya saat mengikuti pelatihan seni merajut amigurumi atau boneka rajut bertempat di Gedung PPIK Jalan Letkol Mashudi Cibereum Kota Tasikmalaya, Jumat (03/10/2023).*
Sejumlah ibu-ibu dari Komunitas Merajut Tasikmalaya saat mengikuti pelatihan seni merajut amigurumi atau boneka rajut bertempat di Gedung PPIK Jalan Letkol Mashudi Cibereum Kota Tasikmalaya, Jumat (03/10/2023).* /Kabar-Tasikmalaya.com/Asep MS

KABAR TASIKMALAYA - Puluhan ibu-ibu yang tergabung dalam Komunitas Merajut Tasikmalaya (KMT) mendapat pelatihan keterampilan merajut dari Dinas KUMKM Perindag Kota Tasikmalaya bertempat di Gedung PPIK Jalan Letkol Mashudi Cibereum Kota Tasikmalaya, Jumat (03/10/2023).

Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindag Kota Tasikmalaya Apep Yosa mengatakan, pelatihan peningkatan produksi dan kualitas produksi Komunitas Merajut Tasikmalaya (KMT) bertujuan guna meninggkatkan kapasitas produksi merajut dengan kualitas yang lebih bagus.

Melalui pelatihan yang digelar selama tiga hari mulai Rabu - Jumat 03 Nopember 2023 tersebut ujar Apep, peserta dilatih bagaimana menagkap peluang merajut bisa mempunyai nilai ekonomis bagi para pengrajin.

Baca Juga: Ratusan Pembalap Sepeda Semarakan Ajang 'Lodaya Siliwangi Ride 2023'

"Jadi saya ingin aktivitas kerajinan merajut ini tidak hanya aktivitas untuk mengisi waktu luang saja, tapi bagaimana agar bisa menjadi propesi yang bisa menghasilkan dan menjanjikan secara ekonomis," katanya.

Apalagi lanjut dia, hasil dari kreativitas komunitas merajut saat ini banyak ditampilkan sebagai aikon suatu daerah seperti maskot berbahan dasar rajutan.

Memurut Apep, kominitas merajut Tasikmalaya memang selama ini sudah ada, hanya saja ujar Apep, dirinya ingin membantu agar kerajinan merajut ini bisa memiliki pasar yang lebih luas sehingga diperlukan pelatihan- pelatihan untuk peningkatan kapasitas pengrajin.

Baca Juga: Ratusan Pelaku UMKM di Kota Santri Didorong Maksimalkan Ceruk Pasar Ekspor

Selain peningkatan kapasitas kata Apep, juga kerajinan merajut Tasikmalaya mempunyai daya saing di harga. "Prodak kerajinan rajutan ini tidak hanya ada di Kota Tasikmalaya saja tapi banyak daerah lain yang juga memiliki komunitas yang sama sehingga diperlukan daya saing.

Halaman:

Editor: Muhammad Saefulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah