Network
KABAR TASIKMALAYA – Amar Rayhan Brkic atau yang lebih dikenal dengan nama Amar Brkic adalah pemain sepak bola Indonesia kelahiran Frankfurt am Main, Jerman 11 Juni 2007. Amar juga merupakan pemain keturunan Kebumen dan bosnia.
Dia terlahir dari seorang ayah dr. Med. Moammer yang saat ini berprofesi sebagai dokter bedah ortopedi berkebangsaan Jerman keturunan Bosnia. Sedangkan ibunya dr. Diyah Nahdiyati M.Kes, Sp.A seorang dokter pediatri berkewarganegaraan Kota Kebumen, Jawa Tengah, Indonesia sekaligus menjadi Ketua PCIM Muhammadiyah periode 2023-2025.
Pemain diaspora Amar Rayhan Brkic merupakan salah satu punggawa Klub Jerman Hoffenheim U-17 yang saat ini ia sedang dibicarakan publik berkat penampilannya yang memukau bersama Timnas Indonesia U-17 seusai dirinya menjalani laga uji coba di Jerman.
Pemain berketurunan Kebumen Bosnia tersebut sudah dipastikan bisa diturunkan jelang melakoni laga kedua Tim Nasional Indonesia U-17 melawan Timnas Panama di Grup A Kompetisi Piala Dunia U-17 yang akan digelar Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Seperti yang dikatakan coach Bima Sakti, Amar sebelumnya sempat dalam kondisi tidak fit. Keberadaan pemain keturunan Bosnia tersebut diharapkan bisa menambah kekuatan bagi Skuad Garuda Muda.
“Amar sudah bisa berlatih seratus persen sejak kemarin. Dia latihan bersama-sama dan bergabung bersama teman-teman yang lain. Kami berharap kondisi pemain bisa lebih baik karena dua hari recovery. Kami ice bath kemudian massage,”ucap pelatih Bima Sakti.
Selain itu, bek kanan, Welber Jardim mengatakan sangat menyambut antusias kans Amar untuk bertanding. Ia juga mengatakan akan tampil lebih baik agar bisa memetik kemenangan perdananya.
