Network
KABAR PRIANGAN – Tabungan siswa SD di Pangandaran yang macet di guru dan koperasi akhirnya berdampak terhadap siswa yang uang tabungannya tak bisa diambil.
Salah seorang siswa SD di Pangandaran yang telah lulus dan melanjutkan ke MTs, hingga kini belum bisa membeli baju seragam sekolah MTs-nya gara-gara uang tabungannya macet..
Awalnya siswa SD di Pangandaran ini berharap dapat membeli baju seragam MTs dari uang tabungannya. Namun karena uang yang bertahun-tahun ditabung tersebut macet di guru dan koperasi, akhirnya harapan membeli baju seragam sekolahnya sirna.
Baca Juga: TIPS Menyimpan Daging Kurban Agar Tahan Lama. Dijamin Awet Berbulan-bulan
Siswa yang saat ini belum dapat membeli baju seragam MTs ini adalah Ibrahim (12), lulusan SD Negeri 2 Kondangjajar, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran yang lulus tahun 2023 ini.
Tak terbayang rasa malu yang akan dihadapi Ibrahim jika kelak saat masuk sekolah, dia masih tetap menggunakan baju seragam SD.
Orangtua Ibrahim, Armilah (56), warga Dusun Binangun, Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang Pangandaran mengatakan, semula dirinya berniat membeli uang seragam sekolah untuk anaknya itu dari uang tabungan yang selama bertahun-tahun ditabung di sekolah.
Baca Juga: Bikin Panik Warga. Leher Nyaris Putus, Tapi Sapi Kurban Berdiri Kembali Satu Jam Lebih
Bahkan selain untuk membeli baju seragam, uang tabungan itu direncanakan untuk membeli keperluan sekolah lainnya, seperti sepatu, tas, buku dan alat tulis lainnya.
