Umtas Bertekad Realisasikan Amanat Prof.Din Syamsudin untuk Mendirikan Fakultas Kedokteran

18 Januari 2024, 15:16 WIB
Rektor Umtas Neni Nuraeni M.Kep, Ns.Sp.Kep.Mat menyerahkan penghargaan bagi dosen dan tendik yang telah mengabdi selama 25 tahun.* /Kabar-Tasikmalaya.com/Irman Sukmana

KABAR TASIKMALAYA - Meski baru seumur jagung, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (Umtas) menjelma jadi salah satu universitas terbaik di tanah air. Di usia sembilan tahun, kampus yang kini dinavigasi oleh Neni Nuraeni M.Kep, Ns.Sp.Kep.Mat selaku Rektor tercatat merupakan perguruan tinggi terbaik ke 87 dari 562 PT swasta di tanah air versi edurank.

"Hal itu tentu jadi kebanggan disaat usia kampus ini baru beroperasi sembilan tahun atau masih dalam fase belajar. Tetapi tentu bakal banyak tantangan yang akan dihadapi, termasuk merealisasikan cita cita besar menjadi kampus unggul dan terkemuka di tahun 2035," kata Neni.

Pernyataan itu dikatakan dia pada acara sidang terbuka senat Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya dalam rangka Milad Umtas ke 9 di Graha Umtas Tasikmalaya Kamis 18 Januari 2024.

Baca Juga: Jangan Penjarakan Bapakku, Film Karya Sineas Tasikmalaya. Pemeran Utamanya Abah Dadan Preman Pensiun

Pihaknya pun mengajak semua stakeholder dan civitas akademika Umtas bahu membahu merealisasikan itu, termasuk mewujudkan berdirinya fakultas Kedokteran yang menjadi amanat dari mantan Ketua PP Muhammadiyah Prof Dr Din Syamsudin pada peresmian kampus Umtas 14 Januari 2024 silam.

"Kita berharap amanat beliau (Prof Din-red) bisa direalisasikan. Mohon doa restu dan kerja sama semua pihak agar amanat itu terwujud ke depan," kata dia. Bila terealisasi, tentu Umtas akan jadi magnet dan punya keunggulan lebih dari PT lain, belum ada PT di wilayah Priatim yang memiliki fakultas Kedokteran.

Hanya sebelum merintis fakultas Kedokteran, pihaknya akan terlebih dulu memantapkan tata kelola PT secara efektif dan efisien sesuai konsep good university governance.

Baca Juga: Persaingan Ketat E-Commerce di Akhir Tahun 2023, Brand Lokal dan UMKM Pilih Apa?

Acara milad pun diisi bazar produk kuliner yang semuanya merupakan hasil karya dan kreatifitas sejumlah mahasiswa. Dalam acara tersebut pun, ratusan mahasiswa yang mengikuti senat terbuka mendapat voucher untuk menikmati kuliner dalam bazar tersebut.

Selain itu, rangkaian Milad diisi beragam lomba edukatif, islami hingga olahraga yang diikuti pelajar dari SMA sederajat dan mahasiswa se Priangan Timur. Malah terdapat peserta dari Universitas Jember. Pada kesempatan itu, 10 orang pegawai Umtas yang terdiri dari dosen dan tendik dengan masa pengabdian mencapai 25 tahun diberi penghargaan.

Ketua BPH Umtas Prof.Yadi memberi arahan pada acara sidang terbuka senat Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya dalam rangka Milad Umtas ke 9.* Kabar-Tasikmalaya.com/Irman Sukmana

Ketua BPH Umtas Prof Dr Yadi Janwar meminta pengelola Umtas untuk menentukan skala prioritas keunggulan yang akan dibidik dalam memacu perkembangan perguruan tinggi tersebut.

Baca Juga: Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah Nobar Film ‘Jangan Penjarakan Bapakku’

Selain mencoba mengadopsi skema pengelolaan dari PT yang lebih baik, Umtas juga bisa memilih alternatif keunggulan kompetitif dimana ada penguatan keunggulan tertentu seperti publikasi ilmiah maupun kewirausahaan.

"Dengan begitu output yang dihasilkan diyakini lebih baik dan jadi nilai jual yang bagus untuk jadi magnet masyarakat," kata Ketua BPH yang juga guru besar di UIN Sunan Gunung Djati Bandung itu. ***

 

Editor: Irman Sukmana

Tags

Terkini

Terpopuler