Network
KABAR TASIKMALAYA - Sejak beberapa hari terakhir, harga beras di sejumlah Pasar Tradisional di Kota Tasikmalaya mengalami kenaikan. Kenaikan harga beras tersebut rata-ratamencapai Rp 1.000 per kilogram untuk semua jenis beras.
Pantauan dilapangan Rabu 30 Agustus 2023, di sejumlah pasar tradisional di Kota Tasikmalaya, untuk beras kualitas rendah yang biasanya dijual Rp 11.500 kini menjadi Rp 12.500 per kilo gramnya. Beras medium juga mengalami kenaikan dari Rp 12.500 kini menjadi Rp 13.500 per kilo gram. Sedangkan beras premium tembus Rp 14.000 per kilo gram.
Menurut para pedagang, kenaikan harga beras disebabkan oleh terjadinya kemarau panjang disejumlah daerah penghasil beras yang memicu terjadinya gagal panen. Sehingga pasokan beras ke pasar tradisional pun jadi berkurang.
Baca Juga: Kejar Adipura Jangan Jadi Komitmen dan Kolaborasi Aparat Pemkot Saja
"Sejak beberapa hari kemarin harga beras memang naik, kenaikanya Rp. 1000-an seluruh jenis. Saya kurang tahu penyebabnya apa, yang jelas pasokan beras ke pasar sejak beberapa hari terakhir berkurang," ujar Robi (36) salah seorang pedagang beras di Blok A Pasar Cikurubuk Mangkubumi Kota Tasik, Rabu (30/8/2023).
Menurut Robi, Imbas dari kenaikan harga beras, omzet penjualan beras mengalami penurunan hingga 30 persen. "Dari yang sehari biasanya rata-rata mampu menjual hingga satu ton lebih, kini paling hanya 50 hingga 70 kuintal saja," katanya.
Hal yang sama disampaikan Yaya (45) pedagang beras di kios Pasar Pancasila Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya. Yaya mengatakanPasokan beras dari petani kepasaran berkurang karena banyak petani didaerah lumbung beras mengalami gagal panen imbas kemarau panjang.
Baca Juga: Tahun Ini, Pemkab Garut Rekrut 1.926 CPNS. Pemerintah Berikan Afirmasi untuk Tenaga Honorer
