KABAR TASIKMALAYA - Rektor Institut Agama Islam (IAI) Tasikmalaya, Dr. Abdul Haris menegaskan, Masjid Agung Kota Tasikmalaya sudah seharusnya bersih dari berbagai atribut sepeti spanduk dan lainnya sehingga rumah ibadah umat muslim tersebut pemandangannya terlihat rapih, asri serta menyejukan.
Karena menurutnya, kebersihan dan keasrian rumah ibadah, itu merupakan cermin serta gambaran dari para pengurus DKM Masjid Agung Kota Tasikmalaya itu sendiri.
"Sebagai masyarakat saya sendiri berharap Masjid Agung dan disekitarnya bersih dari segala hal, seperti terlihat adanya spanduk yang menempel di pagar masjid, seakan masjid sebagai sarana untuk pasang iklan," ungkap Abdul Haris, Jumat 19 April 2024.
Dengan hal tersebut, lanjut dia, semestinya ada peraturan yang dibuat oleh pengurus Masjid Agung terkait lingkungan bersih dari segala bentuk atribut, diantaranya spanduk.
"Kalau Masjid Agung dan sekitarnya kumuh tentunya merusak estetika keindahan dari masjid tersebut, maka harus ada aturannya supaya masjid tetap terjaga kebersihannya," tuturnya.
Kecuali, kata Haris, spanduk yang dipasang berupa pengumuman yang dikeluarkan oleh pengurus DKM Masjid Agung, karena selain itu kesannya hanya untuk beriklan saja.
"Untuk spanduk-spanduk lainnya selain dari pengurus Masjid Agung, alangkah lebih baiknya dipasang di tempat lain saja karena pagar masjid bukan tempatnya untuk dipasang iklan spanduk, membuat 'sareukseuk' yang melihat," jelasnya.
Baca Juga: Memilih Carrier Gunung yang Tepat untuk Wanita, Kenyamanan dan Fungsionalitas dalam Setiap Langkah