Network
KABAR TASIKMALAYA - Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Yod Mintaraga sudah berulangkali mengusulkan serta mengingatkan ke Dinas Pendidikan Provinsi Jabar untuk segera mendirikan SMA/SMK Negeri di Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya.
Karena menurutnya, kebutuhan masyarakat Kecamatan Bungursari yang akan melanjutkan pendidikan ke SMA atau SMK Negeri tidak terkendala oleh zonasi, maka dengan itu pembangunan sekolah tingkat atas harus segera direalisasikan.
"Saya sudah berulangkali mengusulkan ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat untuk merealisasikan kebutuhan masyarakat Kecamatan Bungursari yaitu adanya SMA atau SMK Negeri di wilayah tersebut, ini masalah masa depan generasi bangsa," ungkap Yod Mintaraga kepada Kabar Priangan, 26 Juni 2024.
Yod menegaskan, bahwa Kecamatan Bungursari yang notabene ada di wilayah Kota Tasikmalaya, seharusnya masyarakatnya tidak terkendala terkait pelayanan dan kebutuhan pendidikan bagi anak-anak yang ingin melanjutkan ke SMA atau SMK Negeri.
"Permasalahan pendidikan di Kecamatan Bungursari, ini harus segera diatasi, maka Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat harus bergerak cepat, karena memang pembangunan SMA atau SMK Negeri sudah masuk dalam progres, kasihan dong anak-anak jadi terhambat," tegasnya.
Dengan demikian, Yod menegaskan bahwa dirinya akan memperjuangkan supaya SMA atau SMK Negeri segera dibangun di Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, supaya anak-anak yang merupakan generasi bangsa bisa meraih pendidikan yang memang harus didapatkan.
"Saya sebagai anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, sudah sering mengusulkan dan mengingatkan Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, terkait kebutuhan masyarakat Kecamatan Bungursari khususnya Pendidikan bagi anak-anak yang akan melanjutkan ke SMA atau SMK Negeri," ucap Politisi senior Partai Golkar Jabar ini.
Selain itu, Yod Mintaraga mengajak tokoh masyarakat Kecamatan Bungursari untuk bersama-sama bergandeng tangan untuk merealisasikan hingga berdirinya SMA atau SMK Negeri yang merupakan kebutuhan bagi anak-anak dalam melanjutkan pendidikan.
"Nanti kita diskusi dengan tokoh masyarakat, untuk bersama-sama menyelesaikan kebutuhan masyarakat khususnya Kecamatan Bungursari, terkait SMA atau SMK Negeri, supaya anak-anak yang akan melanjutkan pendidikan tidak terkendala zonasi atau lain sebagainya," tuturnya.
Sebelumnya, Forum Bungursari Bersatu saat bersilaturahmi ke Kabar Priangan, mengatakan bahwa banyak warga Kecamatan Bungursari yang akan melanjutkan ke SMA Negeri dan SMK Negeri di Kota Tasikmalaya selalu terkendala zonasi.
Baca Juga: Wina yang Terlantar di Batam, Akhirnya Bisa Dipulangkan ke Kampung Halamannya di Garut
"Kondisi ini karena di Kecamatan Bungursari tak ada SMA atau SMK negeri. Sehingga ketika anak-anak kami yang berniat melanjutkan sekolahnya ke sekolah negeri, selalu kalah karena adanya sistem zonasi,” kata Ketua Forum Bungursari Bersatu (FBB) Kota Tasikmalaya, Jajang Fahmynudyn.
Dalam kesempatan tersebut, Jajang yang didampingi oleh Sekretaris FBB, Eri Darwin dan juga Ketua tim inisiator Pendirian SMK Negeri Bungursari, Tatang Sutarman
"Kalau sudah memakai sistem zonasi, sudah otomatis anak-anak kami di Bungursari pasti akan tidak diterima di SMA-SMA Negeri yang ada di Kota Tasikmalaya. Contohnya anak saya, saat ini tidak diterima di Sekolah Negeri karena jaraknya kejauhan dari SMAN 4 yang diinginkan," ucap Tatang Sutarman.***
