Perusahaan Percetakan PT Multi Grafika di Kota Tasikmalaya Tiba-tiba Didemo Massa. Rupanya Ini Penyebabnya

- 27 Juni 2024, 10:00 WIB
Ratusan masa geruduk kantor PT. Multi Grafika Buntut permasalahan Pemilik perusahaan dengan dua orang Karyawati.
Ratusan masa geruduk kantor PT. Multi Grafika Buntut permasalahan Pemilik perusahaan dengan dua orang Karyawati. /Eris Rismawan/

KABAR TASIKMALAYA - Ratusan masa yang terdiri dari berbagai ormas yang ada di Kota Tasikmalaya unjuk rasa di depan kantor perusahaan percetakaan yang cukup besar di Kota Tasikmalaya, yaitu PT Multi Grafika di jalan Bebedilan, Kota Tasikmalaya, Rabu 26 Juni 2024.

Aksi unjuk rasa ini buntut dari permasalahan antara pihak perusahaan PT. Multi Grafika dengan salah seorang karyawatinya yang berinisal In. Pihak PT Multi Grafika telah melaporkan sang karyawati ke pihak kepolisian dengan tuduhan dugaan penggelapan uang perusahaan.

Padahal, pihak keluarga karyawati tersebut telah telah beritikad baik dengan akan mengembalikan uang perusahaan yang digunakan oleh karyawati tersebut. Namun, pihak perusahaan tidak mencabut perkaranya sehingga sejumlah ormas turun tangan mendesak agar pihak perusahaan mencabut perkara tersebut.

Dengan menggunakan kendaraan dan atribut masing-masing, peserta unjuk rasa berkonvoi menuju jalan Bebedilan, dan langsung menggelar orasi di depan kantor Multi Grafika. Dalam orasinya mereka meminta pihak perusahaan keluar ruangan dan memberikan penjelasan terkait permasalahan pihak perusahaan dengan karyawati perusahaan tersebut.

Baca Juga: Yod Mintaraga Ajak Warga Bungursari Bergandengan Tangan Merealisasikan Berdirinya SMA/SMK Negeri

"Saya minta pemilik perusahaan dan pengacaranya dihadirkan disini untuk memberikan penjelasan, saya kasih waktu 10 menit, kalau tidak jangan salahkan kami jika kami memaksa masuk," ujar salah seorang orator, dikutip dari kabar-singaparna.com.

Karena pihak perusahaan tak kunjung keluar, sejumlah masa mencoba merangsek masuk ke ruangan dan langsung dijaga oleh barikade polisi, akibatnya aksi dorong-mendorong pun tak terelakkan.

Beruntung kejadian tersebut bisa diredam, oleh seorang orator yang naik ke atas mobil dan menghimbau masa agar tetap tenang. "Satu komando, saya instruksikan saudara-saudara agar tetap tenang jangan berbuat anarkis, tetap jaga kondusifitas," teriaknya.

Baca Juga: Bawaslu Kota Banjar Kabulkan Gugatan Pasangan Perseorangan Akhmad Dimyati – Alam Mbah Dukun

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah