Sinyal SK Partai Golkar untuk Iwan Saputra di Pilkada Bupati Tasikmalaya 2024, Menunggu Pasangan?

- 29 Juni 2024, 11:16 WIB
Bakal Calon Bupati Tasikmalaya, Iwan Saputra bersama Waketum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tanjung/Kabar Priangan/dok.
Bakal Calon Bupati Tasikmalaya, Iwan Saputra bersama Waketum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tanjung/Kabar Priangan/dok. /

Iwan Saputra yang kini menjabat Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, adalah bakal calon Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029 yang meraih survei 'top of mind' di internal Partai Golkar.

Selain dari Partai Golkar, Iwan Saputra juga mengantongi surat tugas dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai bakal calon Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029.

Solid

Iim juga menegaskan bahwa simpatisan, kader, pengurus Pimpinan Desa (PD) dan Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar se Kabupaten Tasikmalaya solid mendukung serta siap memenangkan Iwan Saputra di Pilkada Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029.

Baca Juga: Dukung Ivan Dicksan, DPC PPP Tasikmalaya Dituding Utamakan Calon Non Kader. Ini Kata Sekjen

"Kami terus bergerak melakukan konsolidasi, dan dukungan dari akar rumput Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya tetap solid untuk memenangkan A Iwan Saputra di Pilkada Bupati Tasikmalaya 2024," ujarnya.

Dan Iwan Saputra, kata Iim, mengucapkan terimakasih atas dukungan dan soliditas akar rumput Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya dalam upaya memenangkan Pilkada Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029.

Saat konsolidasi di Daerah Pemilihan (Dapil) 4 (Kecamatan, Salopa, Jatiwaras, Cineam, Karangjaya, Manonjaya dan Gunung Tanjung), Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tasikmalaya, Aang Budiana mengatakan bahwa Iwan Saputra bakal calon Bupati Tasikmalaya dengan hasil survei tertinggi di internal.

Baca Juga: Supporter Jakmania Bingung Car Penginapan, Ini 5 Hotel Murah Dekat Stadion Jakarta Internasional Stadium

"Kami sebagai kader Partai Golkar tentu fatsun kepada keputusan partai, bila nanti SK Partai jatuh kepada A Iwan Saputra, maka kami solid berjuang dalam memenangkan beliau," ucapnya.

Aang juga menambahkan bilamana ada kader yang tidak sejalan dengan keputusan yang dikeluarkan DPP Partai Golkar, maka sanksinya akan dicabut keanggotaannya (KTA) sebagai kader atau pengurus Partai Golkar.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah