KABAR TASIKMALAYA - Mantan Wali Kota Tasikmalaya periode 2012-2020, Budi Budiman angkat bicara mengenai permasalahan Tugu Koperasi yang berada di Jalan Mochamad Hatta No 63, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.

Menurutnya, permasalahan yang sebenarnya adalah terkait kepemilikan aset tanah dan bangunan di area Tugu Koperasi yang luas tersebut tidak jelas siapa pemiliknya, dan disana berdiri penggilingan beras juga koperasi.

"Jadi, waktu saya masih menjabat Wali Kota Tasikmalaya, aset luas di lingkungan Tugu Koperasi tidak jelas siapa pemilik tanah dan bangunan tersebut, kalau jelas kepemilikan asetnya, bisa diserahkan ke Pemkot Tasikmalaya," jelas Budi Budiman, Selasa 2 Juli 2024.

Selanjutnya bila sudah diserahkan, kata Budi, yang akan mengelola atau mengajukan permohonan dana hibah untuk membangun sarana prasarana di area Tugu Koperasi adalah Pemerintah Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Tugu Koperasi Terbengkalai, Tatang Pahat : Keberpihakan Pemkot Tasikmalaya Terhadap Sejarah Dipertanyakan  

"Atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat pasti akan mendapatkan dukungan. Waktu pernah direncanakan oleh gabungan Koperasi bersama Pemprov Jabar dan Pemkot Tasikmalaya, lokasi bersejarah tersebut akan dibangun Mall dengan tiga lantai," tuturnya.

Dan pengelolaan dari mall tiga lantai tersebut, lanjut dia, akan dikelola dan dipasarkan khusus produk-produk mitra koperasi serta mengenai rencana desainnya sudah ada saat itu, hanya saja sampai hari ini tidak jelas kelanjutannya seperti bagaimana.

Belum jelas kepemilikannya

Budi Budiman juga menegaskan bahwa tanah dan bangunan di area Tugu Koperasi yang bersejarah tersebut bukan berarti tidak bertuan, dan pasti ada pemiliknya, namun hingga kini tidak jelas siapa yang berhak atas aset seluas itu.

Baca Juga: Pantas Disebut Super Food, Oyong Punya Banyak Nutrisi yang Baik Untuk Kesehatan Tubuh, Simak di Sini!