Network
KABAR TASIKMALAYA - Luffa acutangula atau yang lebih dikenal dengan sebutan sayur oyong di Indonesia, adalah tanaman merambat anggota famili Cucurbitaceae. Selain dimanfaatkan sebagai sayur dalam masakan, oyong ternyata memiliki potensi yang menarik untuk membantu mengendalikan kadar gula darah.
Oyong disebut juga gambas di beberapa daerah, mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh. Bahkan tanaman ini termasuk dalam kategori super food. Dan bisa diolah dengan mudah, menjadi berbagai varian menu yang bisa dikombinasikan dengan bahan lainnya.
Teksturnya yang empuk setelah dimasak, membuat oyong bisa dikonsumsi oleh siapa saja. Mulai dari balita, anak-anak, dewasa, hingga lansia. Selain itu, seluruh bagian dari tanaman ini bisa dimanfaatkan, mulai dari bijinya yang bermanfaat untuk dibuat minyak hingga buah keringnya untuk alat kebersihan.
Dalam artikel ini akan dibahas menganai salah satu manfaat oyong yang sangat penting. Yuk, kita telusuri lebih dalam manfaat oyong untuk kesehatan, khususnya dalam hal regulasi gula darah!
Kandungan Nutrisi
Dilansir dari jurnal dengan judul Effect of dietary fiber on glycemic control in diabetes. Current Diabetes Reviews (Bisa dibaca di https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3878841/), salah satu faktor kunci dalam mengendalikan gula darah adalah asupan serat makanan. Oyong merupakan sumber serat makanan yang baik, terutama jenis serat larut.
Serat larut ini memiliki kemampuan menyerap air di dalam usus, membentuk gel, dan memperlambat proses penyerapan glukosa (gula darah) ke dalam aliran darah. Hal ini membantu mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba setelah makan, sehingga kadar gula darah menjadi lebih stabil.
Selain serat, oyong juga mengandung berbagai nutrisi lain yang berperan dalam regulasi gula darah. Seperti yang dilansir dari International Food Research Journal dengan judul Nutritional composition and health benefits of sponge gourd (Luffa cylindrica L.) karya Patil, B. S., & Kumar, V. (2013). Beberapa nutrisi tersebut meliputi:
