15 Pasangan Suami Istri Sumringah Setelah Perkawinan Mereka Disyahkan PA

KABAR TASIKMALAYA - Sebanyak 15 pasangan suami istri (pasutri) yang belum memiliki buku nikah di wilayah Kecamatan Indihiang dan Cipedes mengikuti sidang isbat nikah atau pengesahan perkawinan massal di Pengadilan Agama (PA) Tasikmalaya Jumat 7 Juli 2023.

Melalui program itu, maka mereka secara resmi disyahkan sebagai pasangan suami istri yang sah dan diakui negara. Program isbat nikah massal yang baru pertama digelar di Kota Tasikmalaya itu diinisiasi salah seorang Pengurus DPD Partai Nasdem Kota Tasikmalaya Hj. Yoke Yuliantie SH.

Yoke yang sering blusukan ke lapangan mengaku mendapati fakta bahwa masih banyak pasangan suami istri yang menikah di bawah tangan alias nikah agama. Dengan begitu, kata, dia, pasangan itu tidak bisa mendaftarkan anaknya untuk memperoleh akte kelahiran dan lainnya.

Baca Juga: Diundang Tak Pernah Datang, Pj Walikota Dinilai Kurang Menghargai Kaum Tani

Prihatin dengan kenyataan itu, Yoke yang berprofesi sebagai advokat itu berinisiatif memfasilitasi permohonan pengesahan perkawinan mereka secara gratis.

Hj. Yoke Yuliantie, salah seorang pengurua hatian DPD Partai Nasdeum,. * kabar-priangan. Com/irman S

"Penyelenggaraan isbat nikah massal ini merupakan wujud kepedulian dan komitmen partai Nasdem dalam memberi manfaat kepada masyarakat, " kata Yoke usai sidang isbat di Aula Kantor PA Tasikmalaya.

Pengesahan perkawinan itu sendiri disidangkan oleh 2 Majelis Hakim Pengadilan Agama Tasikmalaya mulai pukul 09.00 WIB hingga sore dengan durasi sidang rata-rata mencapai 30 menit.

Baca Juga: Sekdis Kota Tasikmalaya Mengakui, Bimtek Dilakukan Sebelum Pengesahan Anggaran Perubahan 2022