Network
KABAR TASIKMALAYA - "Katakanlah (wahai Muhammad) jika kalian mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. Allah maha pengampun lagi maha penyayang” (QS Ali Imron 31).
Kesadaran akan melayani atau memuji adalah konsekuensi logis dari sang Pecinta. Dalam Cinta mesti melibatkan pengorbanan. Tanda kita mencintai Allah SWT dan Rasul-Nya harus dibuktikan dengan sejauhmana kita bisa menjalankan syariat islam.
Disinilah bukti Allah Swt dan Rosul Nya ada di hati kita atau tidak. Karenanya seorang pecinta pasti akan menerima segala takdir yang telah digariskan oleh Allah Swt. Akan tetapi seorang pecinta tidak hanya berharap pada takdir semata tanpa berbuat sesuatu. Karena Allah memerintahkan kita untuk berusaha sekuat tenaga untuk berdoa agar keinginan kita tercapai.
Ada beberapa hikmah yang bisa kita ambil dari kesadaran kita akan cinta kepada Allah dan Rosul-Nya, yaitu:
Baca Juga: Syiar Ramadhan: Ramadhan Bulan Ampunan
1. Sabar
Orang yang terpaut cinta dengan Allah dan Rosul Nya akan selalu sabar setiap musibah yang menimpanya.
Sungguh indah apa yang dikatakan Ali bin Abi Thalib RA. "Hai bapak fulan, sesungguhnya jika engkau bersabar, engkau telah melewati takdirmu dan engkau mendapatkan pahala. Tetapi sekiranya engkau bersedih hati, sesungguhnya takdir tetap saja berlaku, dan engkau mendapatkan dosa”.
2. Ridho dan Qona'ah
Orang yang terpaut cinta dengan Allah dan RosulNya akan ridlo terhadap apa yang diberikan Allah dan Qonaah akan rezeki yang diberikan kepadanya. Sehingga kalau ia sudah berusaha tetapi takdir bicara lain, ia akan ridho dengan kegagalan yang dialami.
