Tugu Koperasi Merupakan Simbol Historis Pondasi Ekonomi Indonesia yang Patut Dirawat oleh Pemkot Tasikmalaya

- 29 Juni 2024, 16:43 WIB
Kolase tugu koperasi dan Ijang Jamaludin, tokoh pemuda Tasikmalaya
Kolase tugu koperasi dan Ijang Jamaludin, tokoh pemuda Tasikmalaya /

Pertanyaannya, apakah masyarakat Kota Tasikmalaya tahu dan faham akan sejarah tersebut?, juga generasi muda Kota Tasikmalaya merasa bangga, bahwa Tasikmalaya adalah tempat lahirnya prinsip dasar ekonomi Indonesia?.

"Jawabannya mungkin tidak, dengan tidak terawatnya monumen sejarah Tugu Koperasi, dengan matinya koperasi di Tasikmalaya. hal itu menunjukan, bahwa historis dan spirit koperasi ditempat lahirnya Koperasi telah memudar," tegasnya.

Padahal, bukan tanpa alasan, Tasikmalaya melalui Koperasi Mitra Batik ditunjuk sebagai tuan rumah kongres Koperasi pertama di Indonesia. Yaitu pertama, bahwa Tasikmalaya dianggap sebagai soko guru perekonomian bahkan sebelum Indonesia merdeka.

Baca Juga: Sejalan dengan Prabowo, Pujakesuma Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

"Artinya bahwa Tasikmalaya waktu itu menjadi salah satu pusat perekonomian yang maju dengan sistem ekonomi kerakyatan. kedua, Batik adalah simbol komoditi ekonomi utama dalam kemajuan ekonomi Tasikmalaya, bahkan Indonesia kala itu," ucapnya.

Secara ekonomi dan historis Tasikmalaya, kata Ijang, memiliki warisan budaya berupa Batik yang khas yaitu Batik Sukapura. batik bukan hanya komoditi ekonomi tetapi batik sukapura adalah merupakan identitas dan jati diri masyarakat Tasikmalaya.

"Batik Sukapura memiliki motif dan corak yang khas yang berbeda dengan batik lainnya, dengan dominasi warna merah, coklat, hitam, putih dan kuning yang menjadi penanda di setiap goresan motifnya," ujar Ijang Jamaludin.

Baca Juga: DPRD Godok Perda Penyelenggaraan Pendidikan. Gilman: Untuk Menjamin Pendidikan yang Berkualitas di Tasikmalaya

Membiarkan simbol historis pondasi ekonomi Indonesia berupa Tugu Koperasi yang kian terkubur oleh arus jaman, Ijang menambahkan berarti Pemerintah Kota Tasikmalaya sudah tidak memiliki keberpihakan terhadap sejarah dan nasionalisme.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Tasikmalaya, Asep Yosa tidak menanggapi saat akan dikonfirmasi, Jumat 28 Juni 2024, terkait pemberitaan tentang simbol sejarah khususnya tugu Koperasi dengan alasan sedang menggelar rapat.***

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah