Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, Amir Mahpud Sambut Wacana Duet Ridwan Kamil-Mulyadi untuk Pilgub Jabar

- 16 April 2024, 21:46 WIB
Wacana Pasangan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dan Mulyadi (kanan) mencuat dan mendapat sambutan baik dari anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, H. Amir Mahpud (kiri).*
Wacana Pasangan Bakal Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dan Mulyadi (kanan) mencuat dan mendapat sambutan baik dari anggota Dewan Pembina Partai Gerindra, H. Amir Mahpud (kiri).* /

KABAR TASIKMALAYA - Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, H Amir Mahpud menyambut baik munculnya wacana pasangan cagub/cawagub  Ridwan Kamil dan H. Mulyadi pada Pilgub Jabar 2024 nanti.

Menurut H Amir, pihaknya mendengar bahwa  Ridwan Kamil sudah mendapatkan tiket dari Partai Golkar  untuk maju kembali sebagai Calon Gubernur di Pilgub Jabar, dan dirinya pun mengetahui bahwa kemungkinan besar Golkar akan berkoalisi dengan Partai Gerindra dan juga mendukung Ridwan Kamil.

Sehingga menurut H Amir yang merupakan pengusaha nasional bidang transportasi ini sangatlah wajar apabila nanti pendamping RK sebagai cawagubnya adalah dari kader Gerindra, dan itu sosoknya adalah H Mulyadi yang pernah memimpin DPD Gerindra Jawa Barat.

"Saya membaca statemen pengusaha Tol Pak Yusuf Hamka yang juga merupakan politisi Partai Golkar yang dimuat di salah satu media nasional, beliau menyebut Pasangan RK- Mulyadi sebagai pasangan Afdol untuk Pilgub Jabar. Yang satu ahli pemerintahan, satunya lagi ahli ekonomi" ungkap H Amir yang juga CEO Peimajasa ini.

Baca Juga: Ini Dia Tujuh Tokoh Kuat yang Maju di Pilgub Jabar 2024. Ridwan Kamil di Posisi Teratas Hasil Survei ARCHI

Provinsi Strategis

Menurut Amir Mahpud, sebagai Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, dirinya melihat Jabar adalah provinsi yang sangat strategis untuk pak Prabowo dan Partai Gerindra. Dan pada Pileg serta Pilpres kemarin pun Gerindra masih menjadi pemenang dan Pilpresnya pak Prabowo menang di 26 Kota/Kabupaten dan hanya 1 Kabupaten yang kalah yaitu Kuningan.

Karena menurut Amir Mahpud, sebagai provinsi yang berpenduduk sekitar 50 juta jiwa, maka kita tidak boleh memutuskan dengan gegabah terkait calon gubernur dan wakilnya, karena orientasinya adalah  bagaimana Jawa Barat ke depan harus menjadi provinsi yang harus maju dan cepat berkembang.

"Kandidat yang kita dedikasikan setidaknya jangan karena orientasi mencari jabatan belaka, tapi harus yang teruji rekam jejaknya, itu semua karena competency yang mumpuni, karakter yang teruji dan mampu membangun sinergitas dengan stakeholder di Jawa Barat," tegas Amir Mahpud.

Baca Juga: Korban Kecelakaan Maut Gran Max Japek KM 58 Telah Dimakamkan, 9 Diantaranya Dikebumikan di Ciamis

Tokoh-tokoh Partai Gerindra, dari kiri ke kanan, H. Amir Mahpud, Iwan Bule, dan Mulyadi.*
Tokoh-tokoh Partai Gerindra, dari kiri ke kanan, H. Amir Mahpud, Iwan Bule, dan Mulyadi.*

Maka dari itu, menurut Amir Mahpud, dari banyaknya kandidat yang muncul, dirinya sangat mempertimbangkan  hal-hal yang disebutkan tadi. Pihaknya akan melihat betul bagaimana sosok kader yang akan maju di Pilgub Jabar.

"Makanya, saya sangat setuju dimunculkannya pasangan RK dari Golkar dan Mulyadi mantan ketua DPD Gerindra Jabar sebagai cagub dan cawagub pada kontestasi pasangan Pilgub 2024. Karena dua tokoh ini memiliki kapasitas dan rekam jejak yang baik dalam formasi masing-masing serta hasilnya banyak dirasakan masyarakat Jawa Barat," tegas H Amir.

Jadi menurut Amir Mahpud statement pengusaha tol, Yusuf Hamka dengan dirinya yang merupakan  pengusaha bus  dan pengguna jalan tol semangatnya sama, yaitu mendukung pasangan RK-Mulyadi maju di Pilgub Jabar 2024 nanti.

Baca Juga: Tempat Wisata Lembang, Memperkenalkan Keindahan Alam Lodge Maribaya

"Semoga Pak RK dan Pak Mulyadi ngajodo untuk memimpin Jawa Barat ke depan lebih maju lagi,” pungkas H. Amir.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah